Fakta Sabra, superhero Israel yang Bersama Sebab Itu Perdebatan Ke Layar Lebar Captain America Menarik Perhatian perhatian. Foto/ X
Dikutip The National, jauh Sebelumnya Layar Lebar ini muncul, Ke September 2022 sebenarnya sudah tersiar bahwa nomine Emmy “Unorthodox” Shira Haas terpilih Untuk peran tersebut, Ke mana karakter Sabra yang berasal Di komik Marvel dikenal sebagai agen Mossad, dinas Intel Israel.
Akan Tetapi, Di versi Layar Lebar, Marvel mengubah latar belakangnya agar lebih sesuai Bersama penonton modern. Hanya saja, perubahan ini tetap menimbulkan Perdebatan Ke berbagai kalangan. Pihak pro-Israel menentang perubahan kesetiaan karakter Sabra Hingga lembaga AS, yang Dikatakan bertentangan Bersama asal-usulnya. Ke Di Itu, pihak anti-Israel mengkritik Marvel Sebab tetap menggunakan karakter Sabra, yang Dikatakan sebagai propaganda pro-Israel dan simbol penindasan Di Palestina.
Fakta Sabra Ke Layar Lebar Captain America
1. Superhero Israel
Sabra adalah pahlawan super Israel dan agen Mossad Di komik. Masuknya karakter tersebut Di MCU menimbulkan kekhawatiran Ke kalangan warga Palestina, meski Marvel meyakinkan Fans Ke seluruh dunia bahwa Sabra Berencana “diubah” Untuk layar lebar.
Faktanya, Sarba yang katanya diubah Untuk debutnya Ke MCU kini terungkap. Setelahnya berbulan-bulan spekulasi dan rumor bahwa Marvel telah memutuskan hubungan karakter tersebut Bersama Israel (yang Lalu memicu reaksi keras Ke Israel), produser “Captain America: Brave New World” Nate Moore sekarang mengonfirmasi bahwa Sabra adalah orang Israel Ke Layar Lebar terakhir.
“Dia orang Israel, tetapi dia bukan Mossad. Sekarang dia bekerja Ke pemerintahan AS,” kata Moore dikutip Variety.
2. Alasan Sabra Ke Layar Lebar Captain America
“Yang kami pikir Menarik Perhatian adalah banyak karakter Di Layar Lebar tersebut berputar Ke Disekitar Ri Thaddeus Ross (Harrison Ford). “Ruth bekerja Ke Di pemerintahan Ke bawah Ross, Bersama Sebab Itu perspektifnya tentang karakter itu dan perspektif Sam menempatkan mereka Ke jalur yang bertabrakan. Dia orang Israel generasi pertama, tetapi dia bekerja Ke Di pemerintahan AS.”
3. Bukan Agen Mossad
Sabra Ke MCU bukanlah agen Mossad, tetapi mantan Black Widow dan Moore menekankan bahwa pengerjaan ulang karakter Untuk “Captain America: Brave New World” tidak ada hubungannya Bersama reaksi keras dan lebih berkaitan Bersama memastikan pahlawan super itu lebih cocok Bersama dunia Layar Lebar yang telah dibuat.
“Kami mencoba Membahas esensi karakter tetapi menafsirkannya kembali Bersama cara yang kami anggap Menarik Perhatian,” kata Moore kepada The National.
“Ketika kami membuat Layar Lebar ‘Black Widow’, kami Memahami ada Kemungkinan Untuk menghubungkan mitologi itu Bersama karakter yang kami anggap Menarik Perhatian dan Bisa Jadi tidak ingin diterjemahkan sebagai satu-satu Di penerbitan. Ruth Bat-Seraph yang Anda temui Di Layar Lebar itu, menurut saya, Memiliki banyak sikap karakter Di penerbitan, tetapi latar belakangnya berbeda,” tuturnya.
4. Tidak Memiliki Kemampuan Mutan
Hubungan Sabra Bersama Mossad telah dipotong Di MCU. Karakter itu juga tidak lagi Memiliki kemampuan mutan seperti kekuatan dan Kecepatanakses manusia super. “Dia bukan lagi mutan. Dia Dibagian Di ruang merah [dari ‘Black Widow’],” kata Moore. “Anda ingin membuat versi terbaik Di sebuah karakter – jujur Ke akar karakternya tanpa harus melakukan apa yang dilakukan penerbitan. Kami tidak Berencana menempatkannya Di balutan bulu boa dan menyuruhnya melempar anting berlian Hingga orang-orang [seperti dalam komik], tetapi kami menyukai sikap karakternya,” kata Moore.
“Dan sejujurnya, kami sudah lama ingin bekerja sama Bersama Shira Haas. Dia sangat berbakat, dia sangat unik, baik Di penampilan maupun gaya penampilannya. Kami pikir ini adalah perpaduan yang sempurna,” ujarnya lagi.
5. Sabra Pertama Muncul Ke Komik
Sabra pertama kali muncul Di komik Ke awal 1980-an berkat “The Incredible Hulk.” Kehadirannya menjadi titik pertikaian Sebab membawa komik Marvel secara tegas Hingga Di konflik Israel-Palestina. Di komik Hulk Ke 1981, misalnya, Sabra tidak Menunjukkan penyesalan atas kematian seorang anak laki-laki Palestina sampai Hulk mengajarinya tentang nilai-nilai kemanusiaan.
(tdy)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: 5 Fakta Sabra, Superhero Israel yang Bersama Sebab Itu Perdebatan Ke Layar Lebar Captain America