Laura Woods mengungkapkan bahwa ia Merasakan ancaman Kejahatan Keji secara daring Setelahnya mengomentari sebuah artikel tentang kelayakan petinju wanita peraih medali Evenbesar Paris 2024 / Foto: Laura Woods (@laurawoodsy)
Khelif merupakan peraih medali emas Evenbesar Paris 2024 usai mengalahkan Lin Yu-ting Di final kelas welter tinju wanita. Tapi Mengalahkan kedua petinju ini justru Memperkenalkan banyak cerita.
Khelif resmi mengajukan pengaduan pidana Di Elon Musk dan J.K. Rowling. Kedua tokoh tersebut menjadi salah satu kritikus terbesar Khelif Ke media sosial Di kampanyenya Ke Evenbesar Paris 2024.
Pengacara Khelif mengonfirmasi bahwa Musk, pemilik X (Sebelumnya Twitter), dan Rowling, penulis terkenal Harry Potter, disebutkan Di pengaduan yang diajukan Ke otoritas Prancis atas tuduhan “tindakan pelecehan cyber yang diperparah.” Pengaduan tersebut diajukan Ke pusat anti-kebencian online Ke Kejaksaan Paris Di hari Jumat (9/8/2024).
Awal minggu ini, sebuah artikel analitis seputar debat tersebut diterbitkan Didalam Oliver Brown Didalam The Telegraph. Ia mengklaim bahwa keputusan Sebagai mengizinkan Khelif dan Lin berkompetisi ‘tampaknya tidak dapat dipertahankan’, dan berpendapat bahwa keputusan IOC Sebagai tidak Merasakan temuan IBA, mereka malah melakukan tes sendiri adalah murni politis.
Brown juga menuduh IOC tidak mau mendengarkan debat tersebut. Menyambut Baik artikel tersebut, Woods membalas Didalam Mengungkapkan: “Artikel yang bagus, Oli.”
Setelahnya beberapa balasan kepada User lain, presenter TNT Sports dan ITV tersebut Berikutnya mencuit Di Kamis (15/8/2024) dan mengklaim bahwa ia telah Merasakan ancaman Kejahatan Keji dan seruan agar ia dipecat.
“Sebelum saya membalas artikel ini, saya telah Merasakan banyak ancaman Kejahatan Keji Di diri saya sendiri dan anak saya yang belum lahir. Pertanyaan tentang jenis kelamin saya sendiri (saya hamil, Karena Itu saya rasa itu sudah cukup), panggilan agar atasan saya memecat saya, ancaman Di Tempattinggal saya,” tulis Woods Di akun X dikutip Didalam SPORTBible, Jumat (16/8/2024).
“Saya telah disebut rasis, fanatik, dan seksis serta berbagai hinaan, brengsek, bajingan, dll. Saya juga ditanya mengapa saya tidak pernah menyampaikan kekhawatiran tentang topik ini Sebelumnya? Lihat Ke atas Sebagai jawaban Anda.”
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Presenter TV Latihan Dapat Ancaman Kejahatan Keji usai Komentari Artikel yang Bahas tentang Imane Khelif