InJourney Airports mengkampanyekan Permasalahan lingkungan Melayani Bumi Sepenuh Hati Lewat pameran instalasi Seni Kekayaan Budaya. (dok.foto iNews Media Group/Aldhi Chandra Setiawan).
Sebagai upaya mewujudkan Green Airport dan memperingati Hari Ozon Internasional Di 16 September, InJourney Airports mengkampanyekan Permasalahan lingkungan “Melayani Bumi Sepenuh Hati”. Pencalonan Politik ini dilakukan Lewat pameran instalasi Seni Kekayaan Budaya Didalam tema ‘Bumi Masa Di Kita’ Hingga Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu, (11/9/2024).
“Kegiatan ini Menunjukkan komitmen Di bandara yang berkelanjutan, dan bertepatan Didalam Hari Ozon Internasional Di 16 September 2024 mendatang. Event ini dilengkapi Didalam Green Talk Di beberapa narasumber. InJourney percaya menghijaukan bumi Berencana menjaga keberlangsungan masa Di. Meminimalisir penggunaan plastik, Mengurangi emisi,” tutur Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi.
Hadir Di kesempatan itu, Direktur SDM dan Digital InJourney Herdy Harman, Direktur Komersial InJourney Airports Rizal Pahlevi, Direktur Kreatif dan Desainer Komunikasi Visual Felix Tjahyadi, founder brand Trend ramah lingkungan, Sejauh Mata Memandang Chitra Subyakto, dan Forest Conservationist Farwiza Farhan.
Berlangsungnya Kegiatan ini Lebihterus menegaskan bahwa InJourney Airport sangat berkomitmen Di Permasalahan-Permasalahan lingkungan. Perusahaan yang mengelola 37 bandar udara Hingga Indonesia, Berencana berkontribusi Sebagai pelestarian Hutan Leuser, Didalam melakukan penanaman bibit pohon Sebagai lima hektare area.
Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi. dok.foto iNews Media Group/Aldhi Chandra Setiawan).
Komunitas, khususnya, para Pemakai jasa transportasi udara Soekarno-Hatta pun dapat ikut berpartisipasi Di upaya pelestarian lingkungan, Didalam membeli sejumlah produk upcycling Didalam label Sejauh Mata Memandang karya Chitra Subyakto Hingga area pameran instalasi. Produk upcycling tersebut Hingga antaranya Saku belanja, aksesori, Busana, dan, Penutupkepala.
Setiap produk yang dibeli Berencana dikonversi Hingga Di bentuk bibit pohon yang Berencana ditanam Hingga Hutan Leuser. “Komitmen InJourney Airports Pada pengelolaan bandara yang sustainable, terus kami wujudkan Didalam berbagai Langkah nyata. Berbagai inisiasi telah dirancang dan diterapkan Sebagai mewujudkan bandara yang lebih hijau dan ramah lingkungan,” ujar Faik.
Ia menambahkan, sebagai upaya Sebagai Mengurangi emisi karbon Di kegiatan operasional bandara, membutuhkan strategi ekstra. Sebab itu, InJourney Airports telah menyusun strategi jangka panjang guna mewujudkan cita-cita mewujudkan bandara yang hijau.
Langkah Inisiasi Green Airports
Pemakai transportasi udara Bandara Soekarno-Hatta, khususnya Hingga Terminal 3, bisa Merasakan instalasi berbentuk bumi Di bahan upcycling karya Direktur Kreatif dan Desainer Komunikasi Visual Felix Tjahyadi. Instalasi berbentuk bumi tersebut menjadi spot foto instagramable Bagi para pengunjung dan penumpang.
Pemakai transportasi udara Bandara Soekarno-Hatta antusias membeli produk upcycling Hingga Terminal 3 (dok.foto iNews Media Group/Aldhi Chandra Setiawan).
Direktur SDM dan Digital InJourney Herdy Harman menjelaskan beberapa Langkah inisiasi Sebagai mewujudkan bandara yang hijau Didalam menyusun roadmap Energi Mutakhir dan Terbarukan sampai Didalam 2027. Transisi energi Didalam pembuatan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), pengelolaan limbah sampah Didalam sewage treatment plant, yang dapat digunakan Sebagai penghijauan dan penyiraman tanaman Didalam kapasitas 8.000 m3.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Wujudkan Green Airport, InJourney Airports Gelar Pameran Instalasi Bumi Masa Di Kita