Jakarta –
Sebuah fasilitas Studi Carolina Selatan kehilangan lebih Untuk tiga lusin ekor kera. Semua dimulai Pada penjaga membiarkan kandanganya terbuka.
Dikutip Untuk BBC Di Selasa (28/1/2025, insiden itu terjadi Di November 2024, total lebih Untuk 43 kera betina melarikan diri Untuk Alpha Genesis. Mereka adalah spesies Rhesus macaque. Kera-kera itu ditemukan tak jauh Untuk fasilitas tersebut.
“Kera-kera itu tampak Untuk keadaan sehat, menari-nari dan berlarian Di pepohonan”, pernyataan Departemen Kepolisian Yemassee, yang telah Memberi informasi terbaru secara berkala.
Kera terakhir yang hilang Terbaru telah ditemukan dan dikembalikan Dari polisi setempat.
“Semua kera yang ditemukan Sebelumnya Itu terus berada Untuk Kepuasan Kesejaganan yang sangat baik, masih menyantap roti lapis selai kacang dan jeli, serta biskuit monyet,” kata CEO Westergaard Untuk informasi terbaru yang diunggah polisi Di bulan November.
Mereka berkeliaran bebas Di Pada Bangsa Pada yang dikenal sebagai Lowcountry.
Alpha Genesis mengembangbiakkan primata Sebagai pengujian medis dan Studi dan, menurut surat kabar South Carolina The Post and Courier, hewan-hewan telah kabur Untuk fasilitas tersebut dua kali Untuk dekade terakhir.
Di tahun 2016, 19 monyet kabur Sebelumnya dikembalikan Di enam jam Lalu. Dua tahun Sebelumnya Itu, 26 primata kabur.
Kota Yemassee, 100 km Di sebelah timur Charleston, Memperoleh Penduduk Dunia kurang Untuk 1.100 penduduk.
Institut Kesejaganan Hewan meminta Departemen Agrikultur AS Sebagai Mengusut fasilitas Studi tersebut Sesudah pelarian terakhir.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 43 Ekor Kera Kabur Untuk Fasilitas Studi, Penjaga Lupa Tutup Markas