Jakarta –
Kolesterol adalah senyawa lemak yang diproduksi tubuh, terutama Hingga Pada liver atau hati. Senyawa ini juga dapat ditemukan Di Minuman hewani, seperti daging dan telur.
Ketika kadar kolesterol tinggi jarang sekali Menunjukkan tanda atau Tanda. Kadar kolesterol dikatakan tinggi jika lebih Di 200 mg/dL. Maka Di itu, siapa saja bisa mengalaminya.
Kolesterol dibagi menjadi tiga, yakni:
- Kolesterol jahat atau low density lipoprotein (LDL) yang dapat terbentuk sebagai plak Hingga sepanjang dinding arteri. Normalnya, target LDL ini kurang Di 100 mg/dL.
- Kolesterol baik atau high density lipoprotein (HDL), yang membawa HLD Hingga hati tempat kolesterol tersebut dikeluarkan Di tubuh. Idealnya, 60 mg/dL atau lebih tinggi.
- Trigliserida adalah jenis lemak Di aliran darah. Kemakmuran yang optimal 150 mg/dL atau kurang Di itu.
Pada kadar kolesterol tidak terkendali Bersama baik, dapat Meningkatkan risiko terkena Penyakit jantung, stroke, Malahan demensia. Biasanya, pasien Berencana dianjurkan Untuk menjalani Pola Makan, mengonsumsi Terapi, hingga mengubah pola hidup seperti rajin Aktivitasfisik.
Berjalan kaki atau Olah Raga rutin lainnya terbukti Memperoleh efek positif Di kolesterol dan Keadaan secara keseluruhan. Sebab, Olah Raga merangsang enzim tertentu Di tubuh yang diperlukan Untuk memindahkan kolesterol jahat Di darah, yang Lalu dapat Masuk Hingga pembuluh darah dan tersangkut.
Dikutip Di Eating Well, Kemakmuran ini dapat menyempitkan dinding pembuluh darah. Kolesterol diubah menjadi empedu Untuk membantu pencernaan lemak atau dikeluarkan Di tubuh.
Sebuah studi Di Juni 2022 Hingga Journal of the American Heart Association Menunjukkan bahwa Aktivitasfisik teratur Pada 12 minggu dapat membuat perbedaan yang signifikan. Bersama Sebab Itu, Aktivitasfisik Lagi yang konsisten dapat membantu menurunkan LDL Di 5 hingga 7 persen dan Meningkatkan HDL Di 6 hingga 11 pesen.
Umumnya, 30 menit berjalan kaki secara rutin Pada enam hari seminggu dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Tetapi, tidak perlu dipaksakan, berikut cara terbaik jalan kaki Untuk membantu menurunkan kolesterol:
Minggu 1
- Senin: Jalan kaki 15 menit.
- Selasa: Peregangan, Latihan Yoga, atau mobilitas Pada 15 menit.
- Rabu: Jalan kaki 15 menit.
- Kamis: Peregangan, Latihan Yoga, atau mobilitas Pada 15 menit.
- Jumat: Jalan kaki 15 menit.
- Sabtu: Peregangan, Latihan Yoga, atau mobilitas Pada 15 menit.
- Minggu: Istirahat.
Minggu 2
- Senin: Jalan kaki 20 menit.
- Selasa: Jalan kaki 10 menit, peregangan, Latihan Yoga, atau mobilitas Pada 10 menit.
- Rabu: Jalan kaki 20 menit.
- Kamis: Jalan kaki 10 menit, peregangan, Latihan Yoga, atau mobilitas Pada 10 menit.
- Jumat: Jalan kaki 20 menit.
- Sabtu: Jalan kaki 10 menit, peregangan, Latihan Yoga, atau mobilitas Pada 10 menit.
- Minggu: Istirahat.
Minggu 3
- Senin: Jalan kaki 25 menit.
- Selasa: Jalan kaki 10 menit, peregangan, Latihan Yoga, atau mobilitas Pada 15 menit.
- Rabu: Jalan kaki 25 menit.
- Kamis: Jalan kaki 10 menit, peregangan 15 menit, Latihan Yoga, atau mobilitas.
- Jumat: Jalan kaki 25 menit.
- Sabtu: Jalan kaki 10 menit, peregangan 15 menit, Latihan Yoga, atau mobilitas.
- Minggu: Istirahat.
Minggu 4
- Senin: Jalan kaki 30 menit.
- Selasa: Jalan kaki 15 menit, peregangan 15 menit, Latihan Yoga, atau mobilitas.
- Rabu: Jalan kaki 30 menit.
- Kamis: Jalan kaki 15 menit, peregangan 15 menit, Latihan Yoga, atau mobilitas.
- Jumat: Jalan kaki 30 menit.
- Sabtu: Jalan kaki 15 menit, peregangan 15 menit, Latihan Yoga, atau mobilitas.
- Minggu: Istirahat.
(sao/kna)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Cara Jalan Kaki Untuk Usir Kolesterol, Cocok usai Makan Daging Kurban