Jakarta –
Pengacara Inggris Simone White, menjadi salah satu korban meninggal Sebab dugaan keracunan Di Laos, terluka mendalam akibat tragedi mengerikan tersebut. Orang tuanya berduka mendalam.
Simone (28), Bersama Orpington, tenggara London, meninggal Di Fasilitas Medis Di Vientiane Setelahnya meminum alkohol yang diduga dicampur Bersama metanol Di Vang Vieng, desa yang berjarak Di 130 km Bersama Vientiane. White adalah salah satu Bersama enam turis yang tewas Setelahnya menginap Di kota backpacker itu.
“Simone adalah sosok yang unik dan Memiliki energi serta semangat hidup yang luar biasa. Dia adalah sosok yang memberi begitu banyak kepada banyak orang dan dicintai Bersama keluarga, teman, dan rekan kerjanya,” kata ibu White seperti dikutip Bersama BBC, Selasa (26/11/2024).
White mengatakan putri mereka diambil terlalu cepat dan Akansegera sangat dirindukan Bersama saudara laki-lakinya, neneknya, dan seluruh keluarganya.
“Kami turut berduka cita kepada semua keluarga lainnya yang terkena dampak tragedi mengerikan ini,” ujar dia.
Rekan kerja Simone Di firma hukum Squire Patton Boggs menggambarkan dia sebagai sosok yang berbakat Bersama masa Di cerah.
“Bersama kesedihan yang mendalam kami berduka atas meninggalnya sahabat dan kolega kami Simone White,” keterangan Bersama firma itu.
Simone bukan satu-satunya turis yang tewas Di tragedi itu. Lima wisatawan lain yang menginap Di hostel yang sama, Nana Backpacker Hostel, juga kehilangan nyawa Setelahnya minum minuman oplosan yang diduga dicampur metanol itu.
Mereka adalah dua turis Denmark Anne-Sofie Orkild Coyman (20) dan Freja Vennervald Sorensen (21), Setelahnya Itu turis pria asal Amerika Serikat (AS) LouisHutson (57), serta Holly Bowles (19) dan Bianca Jones (19), yang sama-sama berasal Bersama Australia.
Bersama catatan kepolisian, para turis itu kemungkinan telah mengonsumsi alkohol yang dicampur metanol, zat mematikan yang sering ditemukan Di alkohol ilegal. Spesialis medis mengatakan minum sedikitnya 25 mililiter metanol bisa berakibat fatal, tetapi kadang-kadang metanol ditambahkan Hingga minuman Sebab lebih murah daripada alkohol.
“Metanol seperti alkohol Di minuman kita, tidak berwarna dan tidak berbau, tetapi dampaknya Pada manusia bisa mematikan,” kata Christer Hogstrand, seorang profesor ekotoksikologi molekuler Di King’s College London.
“Metanol Memiliki struktur atom karbon yang berbeda yang mengubah cara manusia memprosesnya Di tubuh, yang menyebabkan konsekuensi yang Berpotensi Sebagai fatal,” dia menambahkan.
Pengelola Nana Backpacker Hostel mengatakan Memberi suntikan Proteksi gratis kepada Di 100 tamu Di malam Sebelumnya Itu. Instruktur hostel tersebut mengatakan kepada kantor berita Associated Press bahwa tidak ada tamu lain yang jatuh sakit. Instruktur hostel tersebut telah ditahan Sebagai diinterogasi Bersama polisi.
Keracunan metanol telah lama menjadi masalah yang diketahui Di Asia Tenggara, khususnya Di Negeri-Negeri miskin Di sepanjang Sungai Mekong. Tetapi, Walaupun pemerintah Foreign telah memasang peringatan tentang konsumsi alkohol Di tempat-tempat ini, masih sedikit kesadaran Di kalangan para backpacker yang berpesta.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Duka Mendalam Ibunda Simone, Korban Tewas Miras Oplosan Di Vang Vieng