Grab Buka Suara Soal Potongan Inisiatif yang Diduga Cekek Mitra Ojol

Jakarta, CNN Indonesia —

Grab Indonesia Menyambut Baik potongan biaya Inisiatif yang dikeluhkan Asosiasi ojek online (ojol) Garda Indonesia. Potongan Inisiatif disebut hingga 30 persen Di tarif yang dibayarkan konsumen.

Tirza Munusamy selaku Chief of Public Affairs Grab Indonesia mengatakan besaran biaya itu sudah sesuai Bersama Keputusan Pembantu Presiden Tim Menteri Perhubungan Nomor 1001 Tahun 2022.

“Besaran biaya layanan atau biaya sewa Inisiatif yang ditetapkan Bersama Grab Indonesia telah sesuai Bersama regulasi yang berlaku, sebagaimana tertuang Di Keputusan Pembantu Presiden Tim Menteri Perhubungan Nomor 1001 Tahun 2022,” kata Tirza Di keterangan resmi diterima CNNIndonesia, Rabu (15/1).

Ia menjelaskan biaya layanan itu merupakan bentuk Bagi hasil Antara Grab dan mitra Di menyediakan layanan transportasi Bagi konsumen.

Tetapi ia berdalih kalau sebagian Di biaya layanan ini dikembalikan Sebagai menunjang kebutuhan dan membantu Pembaruan ojol.

Tirza membeberkan penggunaan biaya layan itu Di antaranya Sebagai Dukungan operasional, insentif, beasiswa dan asuransi kecelakaan.

“Adapun sebagian Di Biaya Layanan ini dikembalikan Sebagai menunjang kebutuhan dan membantu Pembaruan kapasitas mitra pengemudi Lewat berbagai inisiatif,” tuturnya.

Sebelumnya, pemotongan tarif yang diterima ojol setiap ‘narik’ menjadi sorotan Sebab tak sesuai Bersama aturan yang ditetapkan yaitu maksimal 20 persen Di nilai transaksi.

Ketua Umum (Ketum) Garda Indonesia Igun Wicaksono mengatakan potongan pihak Inisiatif nilainya beragam dan ada pula yang sampai 30 persen.

“Kami menuntut potongan bertahap, potongan Inisiatif dibuat regulasinya maksimal 20 persen,” kata dia Pada dihubungi, Selasa (14/1).

Dia menilai potongan Inisiatif lebih Di 30 persen ini menyalahi aturan yang berlaku. Padahal Di Kepmenhub KP nomor 1001 tahun 2022 dijelaskan kalau potongan dibatasi maksimal 20 persen.

Kendati demikian Igun tak Menginformasikan nama Inisiatif yang menyekek mitra ojol. Di Indonesia setidaknya ada empat Inisiatif ojol yaitu Gojek, Grab, Maxim dan InDrive.

[Gambas:Video CNN]

(can/mik)