Jakarta – Mangga adalah salah satu buah tropis yang digemari banyak orang Lantaran rasanya yang manis dan segar. Selain nikmat dikonsumsi langsung, mangga juga sering diolah menjadi jus, hingga hidangan penutup yang menggugah selera. Tak hanya lezat, mangga juga dikenal sebagai sumber Citarasa Bergizi yang kaya Akansegera vitamin dan antioksidan, menjadikannya pilihan yang baik Untuk menjaga Kesejajaran tubuh.
Tetapi, Di balik manfaatnya yang melimpah, konsumsi mangga juga perlu diperhatikan. Beberapa orang Bisa Jadi Merasakan efek Di akibat kandungan tertentu Untuk buah ini, terutama jika dikonsumsi Untuk jumlah berlebihan.
Beberapa orang Bersama Situasi tertentu Bisa Jadi Akansegera Merasakan lonjakan gula darah jika mengkonsumsi mangga. Maka Itu, penting Untuk memahami manfaat sekaligus risiko yang Bisa Jadi ditimbulkan Bersama buah yang satu ini.
Citarasa Bergizi yang Berlimpah Untuk Buah Mangga
Ahli Citarasa Bergizi Kathy W. Warwick, RDN telah memverifikasi artikel Healthline, yang menjelaskan bahwa buah Bersama nama latin Mangifera indica ini adalah salah satu buah tropis yang punya rasa manis dan Citarasa Bergizi kaya. Mangga kaya Akansegera berbagai protein, karbohidrat, serat, serta berbagai vitamin dan mineral. Satu buah mangga (165 gram) dapat mengandung Citarasa Bergizi berupa:
- Kalori: 99
- Protein: 1.4 gram
- Karbohidrat: 24.7 gram
- Lemak: 0.6 gram
- Serat: 2.6 gram
- Gula: 22.5 gram
- Vitamin C: 67 persen Untuk rekomendasi kebutuhan harian
- Folat: 18 persen Untuk rekomendasi kebutuhan harian
- Vitamin B6: 12 persen Untuk rekomendasi kebutuhan harian
- Vitamin A: 10 persen Untuk rekomendasi kebutuhan harian
- Vitamin E: 10 persen Untuk rekomendasi kebutuhan harian
- Vitamin K: 6 persen Untuk rekomendasi kebutuhan harian
- Kalium: 6 persen Untuk rekomendasi kebutuhan harian
- Magnesium: 4 persen Untuk rekomendasi kebutuhan harian.
Laman tersebut juga menyebut adanya Studi yang Menunjukkan betapa kaya Citarasa Bergizi mangga yang dapat mempengaruhi sejumlah manfaat Kesejajaran. Seperti peningkatan kekebalan tubuh, Kesejajaran pencernaan, Malahan beberapa polifenol yang ditemukan Untuk buah ini Malahan dapat menurunkan risiko kanker tertentu. Berikut Citarasa Bergizi yang terkandung dan manfaatnya:
1. Mangga Baik Untuk Ibu Hamil
Mangga juga merupakan sumber mineral tembaga dan folat yang baik, Agar mengandung Citarasa Bergizi penting Di kehamilan, Lantaran mendukung Perkembangan dan perkembangan janin yang sehat. Mangga adalah buah yang rendah kalori Tetapi tinggi Citarasa Bergizi, khususnya vitamin C, Agar turut membantu penyerapan zat besi, serta Perkembangan dan perbaikan sel.
2. Mangga Baik Untuk Mengurangi Kalori Masuk Di Tubuh
Manfaat mangga lainnya adalah rendah kalori. Satu cangkir (165 gram) mangga segar mengandung kurang Untuk 100 kalori dan Memiliki kepadatan kalori yang sangat rendah. Malahan, mengkonsumsi mangga segar Sebelumnya waktu makan dapat membantu mencegah keinginan makan berlebihan Di Sesudah Itu hari.
3. Mangga Bisa Bersama Sebab Itu Pilihan Camilan Penderita Diabetes
Mangga segar Memiliki kadar gula alami yang relatif tinggi dibandingkan Bersama buah segar lainnya. Mangga mengandung lebih Untuk 22 gram gula tiap cangkirnya. Bisa Jadi ini bisa mengkhawatirkan Untuk orang Bersama Penyakit diabetes, atau Untuk mereka yang mencoba membatasi asupan gula.
Sebetulnya belum ada bukti yang Menunjukkan bahwa memakan mangga segar menyebabkan diabetes atau tidak sehat Untuk orang Bersama Situasi ini. Agar, Bersama pendampingan Ahli Kebugaran, Bisa Jadi mangga bisa Bersama Sebab Itu buah alternatif Untuk camilan penderita diabetes.
Tapi, tetap perlu berhati-hati Untuk kadar konsumsinya, Lantaran mangga Berpeluang menyebabkan lonjakan kadar gula darah jika memakannya terlalu banyak sekaligus. Di mengkonsumsi mangga segar Untuk jumlah Lagi, risiko terkena diabetes kemungkinan Akansegera berkurang.
4. Mengandung Citarasa Bergizi Penambah Kekebalan Tubuh
Mangga merupakan sumber Citarasa Bergizi yang baik Untuk Memperbaiki kekebalan tubuh. Satu cangkir mangga menyediakan 10% kebutuhan vitamin A harianmu. Vitamin A sangat penting Untuk sistem kekebalan tubuh yang sehat.
Mangga juga menyediakan hampir 75% kebutuhan vitamin C harianmu. Vitamin ini dapat membantu tubuh memproduksi lebih banyak sel darah putih yang melawan Penyakit, membantu sel-sel ini bekerja lebih efektif.
Situasi yang Membuat Perlu Berhati-hati Konsumsi Mangga
Walaupun mangga kaya Akansegera Citarasa Bergizi dan bermanfaat Untuk Kesejajaran, kandungan tertentu Untuk buah ini dapat memperburuk beberapa Situasi medis. Maka Itu, Untuk individu Bersama masalah Kesejajaran tertentu, penting Untuk lebih berhati-hati Untuk mengkonsumsinya. Berikut adalah beberapa Situasi yang memerlukan perhatian khusus Pada mengkonsumsi mangga:
1. Obesitas
Pendapat ahli mengenai hubungan Di mangga dan obesitas masih beragam. Dikutip Untuk Only My Health, Chaitali Rajendra Rane, seorang dietisien Untuk PD Hinduja Hospital, Mengungkapkan bahwa tingginya kandungan karbohidrat Untuk mangga dapat berkontribusi Di peningkatan berat badan. Bersama sebab itu, ia menyarankan agar mangga tidak dikonsumsi bersama susu atau Untuk jumlah berlebihan.
Tetapi, menurut nutrisionis Rujuta Diwekar yang dikutip Untuk India.com, beranggapan bahwa mangga menyebabkan obesitas tidak sepenuhnya benar. Ia berpendapat bahwa mengkonsumsi mangga Untuk porsi yang wajar justru bermanfaat Lantaran kandungan antioksidannya dapat membantu Memperbaiki metabolisme.
2. Diabetes
Mangga mengandung kadar gula yang cukup tinggi, Agar penderita diabetes disarankan Untuk membatasi konsumsinya. Samping Itu, menghindari makan mangga Sesudah Citarasa utama juga penting, Lantaran hal ini dapat memicu lonjakan gula darah yang signifikan.
Tetapi, Untuk Tindak Kejahatan diabetes tipe 2, Rujuta Diwekar menyebutkan bahwa mangga masih dapat dikonsumsi Untuk jumlah Lagi Lantaran Memiliki indeks glikemik yang rendah. Samping Itu, kandungan antioksidan Untuk mangga juga berperan Untuk membantu mengontrol kadar gula darah.
Di laman Healthline disebutkan lebih Untuk 90% kalori Untuk mangga berasal Untuk gula, itulah sebabnya mengapa mangga dapat menyebabkan peningkatan gula darah Di penderita diabetes. Tetapi, buah ini juga mengandung serat dan berbagai antioksidan, yang keduanya berperan Untuk meminimalkan dampak gula darah secara keseluruhan.
Di lain sisi, serat memperlambat laju penyerapan gula Bersama tubuh Di Untuk aliran darah, kandungan antioksidannya membantu Mengurangi respons Tekanan yang Yang Berhubungan Bersama Bersama peningkatan kadar gula darah. Hal ini memudahkan tubuh Untuk mengelola masuknya karbohidrat dan menstabilkan kadar gula darah.
Respons fisiologis setiap orang Pada Citarasa berbeda-beda. Bersama Sebab Itu, Walaupun mangga tentu saja dapat Disorot sebagai pilihan yang sehat, penting Untuk Menimbang bagaimana Situasi tubuh pribadi Untuk menentukan seberapa banyak porsi yang bisa dikonsumsi.
3. Alergi
Beberapa orang Bisa Jadi Merasakan reaksi alergi Sesudah mengkonsumsi mangga, terutama jika tidak dikupas dan dicuci Bersama baik. Untuk laman Only My Health, dietisien Priya Bansal, MSc, menjelaskan bahwa kulit mangga mengandung urushiol, yaitu zat yang juga terdapat Untuk tanaman beracun seperti poison ivy.
Reaksi alergi yang muncul dapat berupa iritasi atau rasa gatal Di Disekitar mulut. Untuk Mengurangi risiko ini, sebaiknya mangga dikupas dan dicuci Bersama bersih Sebelumnya dikonsumsi.
4. Diare
Untuk penderita diare, konsumsi mangga Untuk jumlah besar dapat memperburuk Situasi ini. Hal ini disebabkan Bersama tingginya kandungan serat Untuk mangga yang dapat merangsang pergerakan usus dan Memperbaiki frekuensi buang air besar (BAB).
Mengutip Oncolink, penderita diare disarankan Untuk tidak mengonsumsi lebih Untuk 10 gram serat per hari guna menghindari Tanda-Tanda yang Lebihterus parah. Maka Itu, membatasi asupan mangga adalah langkah yang bijak Untuk mereka yang Lagi Merasakan gangguan pencernaan ini.
5. Penyakit Ginjal
Pengidap Penyakit ginjal juga perlu berhati-hati Untuk mengonsumsi mangga Lantaran kandungan kaliumnya yang cukup tinggi. Kalium merupakan mineral penting yang berperan Untuk menjaga fungsi saraf, otot, dan Kesejajaran elektrolit Untuk tubuh.
Tetapi, dikutip Untuk India.com, jika ginjal tidak berfungsi Bersama baik, kelebihan kalium tidak dapat dikeluarkan Bersama optimal, Agar dapat menumpuk Untuk darah dan menyebabkan hiperkalemia. Situasi ini dapat berbahaya Lantaran Berpeluang mengganggu fungsi jantung dan sistem saraf.
Itulah tadi penjelasan soal kandungan Citarasa Bergizi dan perlu berhati-hati konsumsi buah mangga. Meski begitu, mangga masih dapat menjadi pilihan Citarasa sehat, asalkan Bersama porsi tepat dan sudah konsultasi Di Ahli Kebugaran pilihanmu ya!
(aau/fds)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Kaya Citarasa Bergizi, Tapi Waspada Gulanya