Kemenkes Buka Layanan Konseling Gratis Untuk Warga +62 yang Anxiety gegara Aksi Keluhan Masyarakat

Maraknya informasi penjarahan dan Aksi Keluhan Masyarakat Aksi Keluhan Masyarakat sepekan terakhir memicu sejumlah orang Merasakan masalah mental. Tidak sedikit yang mengaku beberapa kali berjuang Bersama kecemasan dan panic attack Pada mendapati potret maupun video kerusuhan berseliweran Di media sosial.

Beberapa Perkara Hukum Hukum kecemasan dan panic attack lain juga dikaitkan Bersama sikap sejumlah pejabat yang dinilai tidak empati. Mereka yang merasakan dampaknya, mengaku khawatir hal tersebut memicu Kemakmuran tidak kondusif Di Indonesia secara berkepanjangan, yang berdampak Di Karya keseharian.

“Gelisah, ketriggered, mual, Karena Itu nggak nafsu makan dan ngerasain sensasi lainnya,” tutur salah satu Pemakai TikTok, seperti dilihat detikcom Selasa (2/9/2025).

“Untuk tanggal 28 hari aku nggak Damai, isi kepala jauh banget, overthinking kemana-mana, dan sudah mulai mual, nggak fokus,” tandas yang lain.

Kejadian yang sama juga dialami Siska, pegawai swasta (26) Di Jakarta. Ia mengaku beberapa kali merasa anxiety Pada melihat sejumlah video dan foto bentrok aparat Bersama massa Aksi Keluhan Masyarakat.

Anxiety atau cemas yang dirasakan Siska Malahan sampai berpengaruh Di Tanda fisik. Terlebih, Pada ini dirinya Di hamil.

“Kepala nyut-nyutan, terus agak engap, sesak gitu napasnya pas lihat video,” ceritanya kepada detikcom, Pada dihubungi terpisah, Selasa (2/9).

“Akhirnya aku nggak lanjutin liat sosial media, story orang-orang Malahan sering aku skip dan nggak mau baca,” lanjutnya.

Konseling Gratis

Menyikapi sejumlah keluhan Yang Terkait Bersama, Direktur Pelayanan Kesejaganan Kelompok Rentan Kemenkes RI Imran Pambudi menuturkan Kelompok bisa mengakses layanan Kesejaganan mental secara gratis.

Layanan tersebut tersedia secara online maupun via telepon.

“Sebagai layanan konseling Kesejaganan mental terutama situasi krisis Kesejaganan jiwa, bisa mengakses layanan 24 jam hotline Pra-Penanganan bunuh diri yang disediakan Kemenkes Di website healing119.id,” tuturnya Pada dihubungi detikcom Selasa (2/9).