Anggota Komisi III Lembaga Legis Latif, Habib Aboe Bakar Al Habsyi siap Merangsang Pansus Judi Online (Judol) Sebagai Menilai kinerja perbankan dan lembaga keuangan non bank. Foto/Lembaga Legis Latif.go.id
“Hadirnya pansus Sebagai Menilai kinerja perbankan dan lembaga keuangan non bank yang diduga ikut membantu tranksasi pembayaran judol ini,” ujar Aboe merespons usulan Ri Direktur Centre for Banking Crisis (CBC) Achmad Deni Daruri agar Lembaga Legis Latif membentuk Pansus Judol Ke Jakarta, Selasa (16/7/2024).
Politikus PKS ini mengaku prihatin Akansegera maraknya transaksi judol yang Lebih digemari Kelompok hingga anggota dewan. Apalagi banyak Perkara Pidana Hukum bunuh diri akibat judol. Lantaran itu, ia Akansegera Merundingkan usulan pembentukan Pansus Judol ini bersama fraksi-fraksi Ke Lembaga Legis Latif.
“Sosialisasikan Akansegera kita lakukan Bersama sejumlah fraksi agar Pansus Judol ini bisa dibentuk dan membongkar praktik jasa layanan pembayaran judol yang diduga didukung Dari sistem perbankan dan lembaga keuangan non bank,” tegasnya.
Aboe juga setuju jika dana transaksi judol dikembalikan Di Bangsa. Artinya, bank tidak hanya sebatas memblokir rekening tetapi bank wajib mengembalikan dana tersebut Di Bangsa.
Sebelumnya, Ri Direktur Centre for Banking Crisis (CBC) Achmad Deni Daruri meminta perbankan kembalikan pendapatan judol Di Bangsa dan segera dibentuk Pansus Judol.
“OJK maupun Bankindonesia wajib melakukan audit investigasi Pada lembaga keuangan bank dan non bank yang diduga Yang Berhubungan Bersama judol yang hingga Di ini luput dilakukan Pada lembaga keuangan secara rutin,” katanya.
Sebagai mencegah pemilik judol Memperoleh layanan jasa pembayaran, Deni mengusulkan sejumlah hal. Pertama, peningkatan kerja sama antarlembaga pemerintah, seperti Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), OJK, dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Penting Sebagai mengidentifikasi dan memblokir transaksi yang Yang Berhubungan Bersama Bersama judi online.
Kedua, lanjutnya, penerapan regulasi yang lebih ketat Pada lembaga keuangan dan layanan pembayaran elektronik Sebagai memastikan bahwa mereka tidak memproses transaksi yang berkaitan Bersama judi online.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Legislator PKS Siap Dorong Pansus Judi Online