loading…
Momen seremoni Load Out & Sail Away struktur top side Anjungan OOA yang dihadiri SKK Migas, Pertamina Hulu Energi, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa, PHE ONWJ, Meindo Elang Indah dan Bea Cukai Bintan, Selasa (24/6) Hingga Bintan, Kepulauan Riau.
Kegiatan pelepasan topside Anjungan OOA dihadiri perwakilan SKK Migas, Pertamina Hulu Energi (PHE) Subholding Upstream, Regional Jawa Pertamina Subholding Upstream, PHE ONWJ dan pemangku kepentingan lainnya, Hingga antaranya Taufan Marhaendrajana, Deputi Eksploitasi SKK Migas, Nanang Untung dan Paiman Raharjo, Dewan Komisaris PHE, Awang Lazuardi, Direktur Pembuatan dan Produksi PHE, Muhamad Arifin, Plt. Direktur Utama Pertamina EP Regional Jawa, Rahmat Ali Hakim, VP Production and Operations Regional Jawa, dan Muzwir Wiratama, General Manager PHE ONWJ.
Sebelumnya Itu, struktur jacket anjungan seberat 200 metrik ton sudah dikirim terlebih dulu Ke Sabtu (7/6) Di lokasi yang sama. Kedua struktur Anjungan OOA ini Akansegera dirakit dan dihubungkan Melewati pipa penyalur bawah laut berdiameter 12 inci sepanjang 14 km Hingga fasilitas Onshore Processing Facility (OPF) Balongan, Indramayu. Pipa penyalur bawah laut ini Ke kedalaman 2 meter (TOP) Hingga bawah seabed, sesuai regulasi Pemerintah Indonesia.
Anjungan OOA merupakan Dibagian Di proyek Pembuatan lapangan Migas dan gas OO-OX yang dikelola PHE ONWJ, yang bertujuan Untuk Meningkatkan produksi migas nasional. Selain pembangunan Anjungan OOA, proyek ini juga Akansegera melakukan pemboran 4 (empat) sumur Pembuatan, yaitu OOA-1, OOA-2, OOA-3, dan OOA-4. Melewati upaya ini, Lapangan OO-OX diestimasi mampu menghasilkan tambahan 2.996 barel Migas per hari (BOPD), dan 21,26 juta standar kubik gas per hari (MMSCFD) ketika mulai berproduksi Ke kuartal pertama 2026.
“Keberadaan Anjungan OOA diharapkan bisa mendukung peningkatan produksi Lapangan OO-OX yang dikelola PHE ONWJ. Peningkatan produksi ini sejalan Di visi Perusahaan Untuk mensukseskan swasembada energi sesuai Langkah Asta Cita Ri Republik Indonesia,” ujar Awang Lazuardi, Direktur Pembuatan dan Produksi PT Pertamina Hulu Energi, Subholding Upstream Pertamina.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: PHE ONWJ Lepas Anjungan Mutakhir Ramah Lingkungan Hingga Pesisir Laut Jawa, Komitmen Tingkatkan Produksi