Pemimpin Negara Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Peraturan Pemimpin Negara (Perpres) Nomor 75 Tahun 2024 tentang Percepatan Pembangunan IKN. FOTO/dok.SINDOnews
Lewat aturan tersebut para Kandidat investor Justru diberikan Hak Guna Usaha (HGU) hingga 190 tahun. Hal itu seperti yang tertuang Di Pasal 9 aturan tersebut.
“Otorita Ibu Kota Nusantara Menyediakan jaminan kepastian jangka waktu hak atas tanah Melewati 1 siklus pertama dan dapat dilakukan pemberian kembali 1 siklus kedua kepada Pelaku Usaha, yang dimuat Di perjanjian,” tulis pasal 9 ayat (1) biled tersebut dikutip, Jumat (12/7/2024).
Di ayat (2) Setelahnya Itu dijelaskan bahwa 1 siklus yang dimaksud itu adalah, hak guna usaha Sebagai jangka waktu paling lama 95 tahun Melewati 1 siklus pertama dan dapat dilakukan pemberian kembali Sebagai 1 siklus kedua Didalam jangka waktu paling lama 95 tahun berdasarkan kriteria dan tahapan evaluasi.
Kedua, hak guna bangunan Sebagai jangka waktu paling lama 80 tahun Melewati 1 siklus pertama dan dapat dilakukan pemberian kembali Melewati 1 siklus kedua Didalam jangka waktu paling lama 80 tahun berdasarkan kriteria dan tahapan evaluasi.
Ketiga, hak pakai Sebagai jangka waktu paling lama 80 (delapan puluh) tahun Melewati 1 siklus pertama dan dapat dilakukan pemberian kembali Melewati 1 siklus kedua Didalam jangka waktu paling lama 80 tahun berdasarkan kriteria dan tahapan evaluasi.
Supaya totalnya, HGU yang bisa dikantongi para investor bisa Di 190 tahun. Setelahnya Itu HGB total yang diberikan Di 180 tahun, sedangkan Sebagai Hak Pakai diberikan Di 180 tahun.
“Pemberian hak atas tanah Melewati 1 siklus pertama sebagaimana dimaksud dilakukan Dari Kementerian yang Melakukan urusan pemerintahan Ke bidang agraria pertanahan berdasarkan permohonan Di Otorita Ibu Kota Nusantara,” tulis ayat (3).
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Rayu Investor, Jokowi Obral HGU IKN hingga 190 Tahun