loading…
Salah satu opsi yang Di dikaji adalah penyesuaian Tingkat Komponen Di Negeri (TKDN) sebagai respons tarif Produk Impor Mutakhir AS. Foto/Dok
Wakil Pembantu Ri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza menjelaskan, bahwa pembahasan mengenai Tenteram TKDN memang telah dibicarakan Di Diskusi bersama Pembantu Ri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto.
“Iya masih Di kajian, Karena Itu Sebelumnya itu resmi disampaikan Ke pihak AS tentu belum bisa diumumkan. Di waktu Didekat Akansegera diberikan surat antar kedua Negeri, Di waktu Didekat Pak Menko Akansegera berangkat Untuk bahas soal itu dan itu memang yang disampaikan Hingga Indonesia. Kita sudah menyiapkan beberapa usulan, apakah diterima pihak pemerintah AS atau tidak,” jelas Faisol kepada awak media, Senin (7/4/2025).
Yang Terkait Bersama kemungkinan TKDN menjadi Dibagian Di usulan Indonesia, Faisol menyebut Akansegera ada penyesuaian-penyesuaian. Tetapi Pada ditanya berapa persen penyesuaian TKDN, Ia belum bersedia membeberkan.
“Nantilah tunggu,” ujarnya singkat, seraya menegaskan bahwa penyesuaian tersebut hanya Akansegera berlaku khusus Untuk Amerika Serikat. “Hanya AS.”
Adapun Ide kunjungan Hingga Amerika Serikat Akansegera dipimpin langsung Bersama Menko Airlangga. “Masih Di pembahasan, tapi Di waktu Didekat Akansegera diberitahukan Hingga kita dan yang memimpin Pak Menko,” kata Faisol.
Ia menambahkan, “Paling lambat tanggal 17.”
Pada disinggung apakah revisi TKDN yang Pada ini Di diharmonisasi masuk Di Skor-Skor usulan Hingga AS, Faisol menjelaskan bahwa itu merupakan pembahasan berbeda. “Itu pembahasan yang lain,” katanya.
Ia juga menegaskan bahwa Keputusan tersebut Akansegera diberlakukan terlebih dahulu Sebelumnya masuk Hingga tahap Perundingan. “Akansegera diberlakukan dulu, Mutakhir dinegosiasikan,” ujarnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Redam Tarif Produk Impor Mutakhir AS, Indonesia Siapkan Usulan Tenteram TKDN