loading…
Tarif Perdagangan Masuk Negeri Trump membuat banyak Negeri cemas, Prabowo mengatakan, Dari dulu para pendiri bangsa sudah menekankan bahwa perekonomian Indonesia harus bisa berdiri sendiri. Foto/Dok
“Apa yang terjadi sekarang, goncangan-goncangan dunia akibat Negeri ekonominya terkuat membuat Aturan-Aturan yang Menyediakan peningkatan tarif yang begitu tinggi kepada banyak Negeri, ini bisa dikatakan menimbulkan ketidakpastian dunia, banyak Negeri yang cemas,” kata Prabowo Untuk pidatonya Ke Sarasehan Ekonomi Bersama Kepala Negara, Selasa (8/4/2024).
Menurutnya, Dari dulu para pendiri bangsa sudah menekankan bahwa perekonomian Indonesia harus bisa berdiri sendiri. Hal itu bertujuan agar Indonesia tidak bergantung Di Aturan Negeri adidaya.
“Padahal sebenernya pendiri-pendiri bangsa kita Dari dulu, termasuk saya Dari dulu saya sudah ingatkan mari kita bangun ekonomi kita Di sasaran berdiri Ke atas kaki kita sendiri,” ujar dia.
Indonesia Bakal Berunding Di AS
Sebelumnya, Kepala Negara Prabowo Subianto buka suara Yang Terkait Di tarif Perdagangan Masuk Negeri sebesar 32 persen Ke Indonesia yang sudah ditetapkan Di Kepala Negara Amerika Serikat, Donald Trump. Prabowo Berkata Berencana membuka jalan Untuk Dialog Antar Negara atau berunding Di AS.
Hal itu ia sampaikan Di Berpartisipasi Untuk panen raya Ke Majalengka, Provinsi Jawa Barat, Senin (7/4/2025).
“Masa Didepan kita bagus, tantangan kita tidak ringan. Mungkin Saja saudara mendengar dunia diguncang banyak masalah, Ke mana-mana perseteruan Di Negeri-Negeri besar, yang terakhir Konflik Bersenjata dagang kita juga kena. Tapi kita Tenteram, kita punya kekuatan juga nanti Berencana berunding,” ujar Prabowo.
Prabowo mengungkapkan, Indonesia Berencana buka ruang Dialog Antar Negara Di Amerika Serikat, termasuk Di Negeri lainnya. Sebab Kepala Negara ingin hubungan antar Negeri yang baik dan kesetaraan.
“Kita Berencana berunding Di semua Negeri, kita juga Berencana buka perundingan Di Amerika. Kita Berencana menyampaikan, kita ingin hubungan yang baik, kita ingin hubungan yang baik, kita ingin hubungan yang setara, Di Sebab Itu kita tidak masalah,” ucapnya.
Dia menambahkan, jika permintaan Amerika Serikat masuk akal, pemerintah Berencana menghormatinya. Sebab Ia menilai, pemimpin Negeri memikirkan nasib rakyatnya, begitu pula dirinya sebagai Kepala Negara Indonesia.
“Kita juga memikirkan rakyat kita, tidak perlu ada rasa kecewa, tidak perlu khawati, kita percaya Di kekuatan kita sendiri, kalau pun ada tantangan kita hadapi Di gagah, tegar, Mungkin Saja ada beberapa Di, kita yakin kita bangkit Di tingkat yang baik,” jelas dia.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Sudah Saya Ingatkan Berdiri Ke Atas Kaki Sendiri