Traveler, Waspada Angin Kencang dan Gelombang Tinggi Hingga Bali Pekan Ini

Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Daerah III Denpasar mengimbau warga dan traveler mewaspadai potensi bahaya Ke 29 Juni-21 Juli 2025. Diprediksi terjadi peningkatan Kecepatanakses angin Hingga perairan utara dan selatan Bali Ke periode itu.

BBMKG Daerah III Hingga Denpasar Mengeluarkan berdasarkan Kepuasan atmosfer, Kecepatanakses angin diperkirakan hingga 25 knot atau Di 46 kilometer per jam.

Arah angin Hingga perairan utara Bali bergerak Untuk arah timur-selatan dan Hingga perairan selatan Bali, angin bergerak Untuk arah timur-tenggara. Angin kencang itu juga diprediksi memicu gelombang tinggi Hingga sejumlah perairan Hingga Pulau Dewata.

BBMKG Meramalkan gelombang tinggi hingga diperkirakan mencapai empat meter terjadi Hingga Selat Bali Pada selatan, Selat Badung, Selat Lombok Pada selatan dan perairan selatan Bali Ke tanggal itu. Adapun, Hingga perairan utara Bali dan Selat Lombok Pada utara diperkirakan tinggi gelombang hingga 2,5 meter.

BMKG mencatat Kepuasan angin dan gelombang laut berisiko Pada keselamatan pelayaran. Mereka meminta Pemakai perahu dan nelayan Untuk mewaspadai Kecepatanakses angin lebih Untuk 15 knot atau Di 27 kilometer per jam dan tinggi gelombang mencapai 1,25 meter.

Operator kapal tongkang dianjurkan waspada Di angin berkecepatan 16 knot dan tinggi gelombang mencapai 1,5 meter. Operator kapal feri diminta mewaspadai Kecepatanakses angin mencapai 21 knot dan tinggi gelombang mencapai 2,5 meter.

Sebagai gambaran, Selat Bali adalah jalur penyeberangan Bali-Jawa dan Selat Lombok adalah penyeberangan Bali-Lombok. Ke Di Yang Sama, Selat Badung adalah jalur penyeberangan Denpasar Ke destinasi wisata Pulau Nusa Penida yang termasuk Daerah Kabupaten Klungkung.

Hingga Di Itu, Selat Badung juga jalur pelayaran yang menghubungkan Denpasar Di kota-kota Hingga Indonesia Pada timur, sedangkan perairan selatan Bali adalah jalur nelayan dan jalur wisata.

(fem/fem)