Unik Banget! Wanita Ini Buka Kafe Didalam Menu Kue Serba Serangga

Jakarta –

Wanita ini buka kafe yang semua menu kue dan camilannya berbahan serangga. Mulai Di ulat tepung, larva, hingga jangkrik.

Muffin ulat tepung dan brownies Di jangkrik Mungkin Saja terdengar aneh dan ekstrem Di telinga sebagian besar orang, tapi tidak Untuk Nahla Mahmoud. Perempuan 38 tahun ini justru menjadikan serangga sebagai inti Di Usaha kue yang ia rintis Di Skotlandia.

Dilansir Di DailyMailUK (12/07/2025), lewat The Insect Café, Mahmoud menyajikan aneka camilan manis yang dibuat Di tepung serangga mulai Di jangkrik, ulat tepung, hingga larva.

Ia tahu betul tidak semua orang nyaman Didalam ide menyantap serangga, tapi justru Di situlah tantangannya. Mahmoud ingin mengajak orang Sebagai melihat serangga Di sisi yang berbeda, salah satunya sebagai sumber protein yang lezat, bergizi dan berkelanjutan atau ramah lingkungan.

Awalnya The Insect Café hanya menjual kue via daring atau online. Mahmoud juga rajin ikut Di berbagai Perayaan Seni Konsumsi serta jualan Di pasar mingguan. Respons yang diterima cukup beragam. Ada yang penasaran dan langsung mencoba, tapi ada juga yang butuh waktu Sebagai menyesuaikan diri Didalam Prototipe kue serangga ini.

Di ini Mahmoud Lagi Merencanakan pembukaan kafe pertamanya Di Edinburgh. Di sana pengunjung bisa menikmati muffin jeruk Di ulat tepung, kue jangkrik Didalam almond dan hibiscus, hingga bola larva rasa pisang kelapa. Tak hanya camilan manis, The Insect Café juga menawarkan Konsumsi gurih seperti jangkrik panggang bumbu bawang dan rempah serta ulat tepung berbumbu pedas peri-peri.

Semua serangga yang digunakan berasal Di peternakan khusus Di Inggris, lalu diolah secara higienis Di Edinburgh. Serangga itu diolah menjadi tepung halus yang bisa langsung dicampur Di Di adonan kue dan aman Sebagai dikonsumsi.

“Ada beberapa orang yang memang senang bereksperimen Di dapur dan mencoba bahan Mutakhir, mereka biasanya sangat antusias mencicipi produk kami. Tapi tentu ada juga orang yang merasa sangat tidak nyaman Didalam gagasan menyantap serangga. Mereka merasa Konsumsi serangga ini bukan Sebagai mereka. Tapi Sesudah dipikir-pikir, mereka mulai terbuka dan mau mencoba,” ungkap Mahmoud.

Mahmoud sendiri bukan orang sembarangan Di bidang ini. Ia adalah lulusan zoologi dan ekologi yang Sebelum lama tertarik Di potensi Ketahanan Pangan alternatif seperti serangga. Menurutnya Sesudah serangga dihaluskan, tekstur dan rasa kue tak jauh berbeda Di kue biasa.

Kue yang menggunakan tepung Di serangga kumbang. Foto: DailyMailUK

Rasa dan teksturnya tetap sama seperti kue Di umumnya. Ia percaya, seiring waktu orang Berencana mulai lebih terbuka Sebagai mencicipi Konsumsi olahan Di serangga apalagi jika disajikan Di bentuk Konsumsi yang familiar.

Lewat The Insect Café, Mahmoud tidak hanya menjual kudapan unik. Ia juga Berusaha membantu Melakukan serangga sebagai Konsumsi alternatif yang enak.