Utang Digital Menjadi Wabah, Wakil Rakyat Dukung KPPU Tindak Tegas Dugaan Kartel Bunga Pinjol

JAKARTA – Komisi XI Wakil Rakyat RI mendukung penuh Di langkah Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Di menindak dugaan praktik kartel suku bunga Hingga industri layanan pinjaman daring atau financial technology lending (Financial Technology lending).

Wakil Ketua Komisi XI Wakil Rakyat RI Fauzi Amro menilai bahwa penindakan tegas KPPU merupakan langkah penting Di menjaga prinsip persaingan usaha yang sehat Hingga sektor keuangan digital. Ia menyebut praktik kartel, jika terbukti, merupakan bentuk Pelanggar serius yang merugikan Komunitas luas, khususnya kalangan menengah Hingga bawah yang menjadi sasaran utama layanan pinjol.

“Kami mengapresiasi keberanian KPPU. Sepanjang proses dilakukan sesuai prinsip due process of law dan didukung alat bukti kuat, maka tindakan ini harus didukung penuh,” kata Fauzi Di pernyataannya, Minggu (3/8).

Baca Juga: Bunga Pinjol Ilegal Capai 4% per Hari, Aturan Batas Maksimum Diperlukan

Fauzi menyoroti masih tingginya beban bunga dan denda yang dialami Didalam Komunitas, meski Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah membatasi bunga harian maksimal pinjaman daring sebesar 0,3 persen. Menurutnya, praktik Hingga lapangan Menunjukkan akumulasi biaya pinjaman yang tetap memberatkan, terutama Bagi tenor pendek.