Nama Roti Aoka mendadak viral usai diduga mengandung pengawet Peralatan Kecantikan. Foto/ Instagram
Sebelumnya Itu, anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Edy Wuryanto meminta Badan Pengawas Terapi dan Konsumsi (BPOM) beri klarifikasi. Pasalnya, hal ini sangat penting agar Permasalahan Aoka yang diduga mengandung pengawet Peralatan Kecantikan tidak menjadi polemik dan memastikan Komunitas tidak vemas mengonsumsi produk-produk lainnya.
“Jangan dibiarkan Komunitas berlarut-larut bingung, apakah roti ini aman atau tidak. Jika tidak kunjung diumumkan, itu juga merugikan pelaku usaha yang bersangkutan Sebab bisa Dari Sebab Itu kehilangan kepercayaan konsumennya,” kata Edy.
Sambil Itu, Badan Pengawas Terapi dan Konsumsi (BPOM) memastikan roti Aoka aman dikonsumsi. Hasil uji kandungan natrium dehidroasetat dinyatakan negatif.
BPOM sendiri sudah Membahas sampel produk Aoka Bersama peredaran dan melakukan pengujian Di 28 Juni 2024 lalu. Hasilnya Menunjukkan bahwa tidak ada kandungan natrium dehidroasetat Di bahan membuat roti tersebut.
“Hasilnya Menunjukkan produk tidak mengandung natrium dehidroasetat,” bunyi laporan BPOM yang diterima Sindonews.
Roti Aoka sendiri merupakan hasil produksi PT Indonesia Bakery Family yang berlokasi Hingga Bandung, Jawa Barat.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Benarkah Roti Aoka Mengandung Pengawet Peralatan Kecantikan?