Jakarta, CNN Indonesia —
Chery Sales Indonesia buka suara atas Peristiwa Pidana Hukum gagal nanjak Pada uji coba ekstrem melibatkan SUV Fengyun X3L yang dijual Di China. Insiden ini sempat terekam Lensa dan viral Di media sosial.
Di keterangan tertulisnya, Chery Membeberkan uji coba itu berlangsung Di Area Wisata Gunung Tianmen, Zhangjiajie, Provinsi Hunan, Ke 12 November 2025 waktu setempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Uji ekstrem itu ingin mengulang Aksi Keluhan Masyarakat ikonik Range Rover Sport Ke 2018 Pada sukses menanjaki 999 anak tangga Di Heavens Gate Di China.
Di video yang beredar Di media sosial, Fengyun X3L terlihat Merasakan masalah ketika belum mencapai setengah perjalanan. Kendaraan Pribadi Lalu kehilangan traksi lantas mundur Di turunan hingga Pada belakangnya menabrak pagar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Chery kejadian itu merupakan sebuah insiden tak terduga.
“Ke 12 November 2025 pukul 12.00 waktu setempat, uji tantangan ekstrem Fengyun X3L yang berlangsung Di Area Wisata Gunung Tianmen, Zhangjiajie, Provinsi Hunan, terhenti akibat sebuah insiden tak terduga dan memicu perhatian Komunitas luas,” tulis Chery Di keterangannya, dikutip Jumat (14/11).
Chery menjelaskan Di hasil investigasi awal Menunjukkan masalah terjadi Sebab pengait utama tali pengaman tiba-tiba lepas. Ketika pengait itu lepas, tali menjadi bebas dan Lalu tersangkut Di roda kanan kendaraan lalu kehilangan traksi, meluncur mundur dan menabrak pagar pengaman.
“Hal ini mengakibatkan kerusakan sebagian Ke pagar tersebut,” ucap Chery.
Chery juga memastikan insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan Ke lingkungan alam Disekitar.
“Kejadian ini menunjukan kelalaian kami Di melakukan penilaian risiko serta kurangnya pengendalian detail Di proses Perancangan dan pelaksanaan uji tersebut, Tetapi kejadian tidak dapat dihindari,” kata Chery.
“Kami juga Memahami dan merefleksikan secara mendalam kekhawatiran publik atas keputusan kami Melakukan uji ekstrem Di area wisata umum. Kami Berencana menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran berharga Sebagai melangkah lebih hati-hati dan lebih matang Di Di,” kata Chery lagi.
|
Chery Fengyun X3L. (Chery)
|
Pihak Chery menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang berlangsung.
“Kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada pengelola Area Wisata Gunung Tianmen, para wisatawan, mitra, serta seluruh pihak yang turut Memberi perhatian atas kejadian ini,” tutup Chery.
(ryh/fea)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Klarifikasi Chery Soal SUV Gagal Nanjak dan Tabrak Pagar Di China








