Sederet Persiapan Sebelumnya Mudik Nyetir Kendaraan Pribadi

Jakarta, CNN Indonesia —

Mudik menggunakan Kendaraan Pribadi pribadi merupakan Kegiatan berat yang butuh persiapan serius. Jusri Pulubuhu, praktisi keselamatan berkendara Bersama Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) mengatakan nyetir Kendaraan Pribadi Pada mudik perlu persiapan matang Lantaran banyak tantangan mulai Bersama kemacetan hingga kelelahan.

Persiapan itu lebih Bersama sebatas menata Produk bawaan agar tersimpan rapi Hingga Di koper.

“Bersama Sebab Itu persiapan yang matang sangat diperlukan agar perjalanan tetap aman dan nyaman,” kata Jusri Di keterangannya, Selasa (18/3).

Ia menjelaskan langkah pertama yang mesti dilakukan adalah mengecek Kebugaran Kendaraan Pribadi. Hal ini bisa dilakukan Hingga bengkel terpercaya Agar pengecekan dapat dilakukan Bersama teknisi berpengalaman dan langsung Menyambut penanganan bila butuh perhatian lebih.

Pengecekan Kendaraan Pribadi Sebelumnya mudik biasanya meliputi Kebugaran pelumas mesin, ban berikut tekanannya, pengereman, klakson dan wiper. Jangan lupa mengisi bahan bakar sampai penuh Sebelumnya memulai perjalanan buat menghindari masalah kejauhan Bersama SPBU.

Berikutnya, kata dia, siapkan sejumlah dokumen penting seperti SIM dan STNK.

“Lalu Anda juga harus membawa perlengkapan tambahan yang sifatnya wajib seperti Kardus P3K, Terapi-obatan pribadi dan vitamin. Alat perbaikan kendaraan sederhana juga seperti dongkrak, senter, dan Kunci-Kunci,” katanya.

Jusri juga mengatakan harus membuat Ide perjalanan Sebelumnya berangkat Untuk menentukan rute yang Berencana dilalui.

“Gunakan juga Inisiatif navigasi Untuk mengetahui jalur alternatif. Sesudah Itu identifikasi titik istirahat strategis, SPBU dan Rumah makan Hingga sepanjang perjalanan,” kata dia.

Ia menambahkan persiapan juga perlu dilakukan Bersama memastikan Kebugaran tubuh prima. Hal tersebut, ia sampaikan berlaku tidak hanya Untuk pengemudi, tapi juga seluruh penghuni kabin.

“Tidur cukup Sebelumnya perjalanan. Konsumsi Konsumsi bergizi dan hindari Konsumsi berat yang bisa menyebabkan kantuk, terutama jika Anda mengemudi,” kata Jusri.

(ryh/fea)