6 Konsumsi Rendah Kalori Sebagai Asupan Konsumsi, Mudah Didapatkan dan Bikin Kenyang

Jakarta –

Ketika seseorang Lagi menjalani Asupan Konsumsi, penting Sebagai memilih Konsumsi yang tidak hanya rendah kalori Akan Tetapi juga bisa membuat kenyang lebih lama.

Kalori adalah salah satu Konsumsi Bergizi yang sangat dibutuhkan Dari tubuh, Malahan ketika Lagi menjalani Asupan Konsumsi. Kalori berperan sebagai sumber energi Sebagai menjalankan berbagai Karya, mulai Di bergerak, berpikir, bernapas, hingga menjaga suhu tubuh. Tanpa kalori yang cukup, tubuh tidak Akansegera bisa bekerja secara optimal.

Akan Tetapi Pada Lagi Asupan Konsumsi, seseorang perlu Memangkas asupan kalori yang dikonsumsi. Hal ini bertujuan agar jumlah kalori yang masuk Hingga Di tubuh sesuai Bersama kebutuhan, Agar tidak menyebabkan penumpukan yang berujung Ke kenaikan berat badan.

Salah satu caranya adalah Bersama mengonsumsi Konsumsi rendah kalori. Konsumsi-Konsumsi ini sebenarnya tidak sulit Sebagai didapat. Malahan, ada beberapa Konsumsi rendah kalori yang tetap bisa Menyediakan rasa kenyang hingga waktu makan Berikutnya.

Dikutip Di berbagai sumber, berikut daftar Konsumsi rendah kalori yang murah dan mengenyangkan.

1. Telur

Selain tergolong Konsumsi rendah kalori, telur juga padat Akansegera Konsumsi Bergizi. Satu butir telur dapat mengandung Disekitar 72 kalori, 6 gram protein, dan berbagai vitamin dan mineral yang baik Sebagai Kesejaganan.

Studi Menunjukkan mengonsumsi telur Pada sarapan dapat Meningkatkan rasa kenyang dan Memangkas jumlah kalori yang dikonsumsi sepanjang hari.

Eksperimen lain juga mengungkapkan mengonsumsi Konsumsi tinggi protein Pada sarapan, seperti telur, dapat Memangkas kecenderungan ngemil, memperlambat pengosongan perut, dan menurunkan tingkat hormon penyebab lapar.

2. Kentang

Kentang adalah salah satu Konsumsi yang kerap dikonsumsi sebagai pengganti nasi Pada Lagi Asupan Konsumsi. Selain rendah kalori, kentang juga kaya Akansegera protein dan serat yang tak kalah penting Sebagai menurunkan berat badan.

Protein dapat membantu Meningkatkan rasa kenyang dan menekan nafsu makan. Hingga sisi lain, serat dapat memperlambat penyerapan Konsumsi Hingga saluran pencernaan, Meningkatkan rasa kenyang, dan melancarkan buang air besar (BAB).

Sebuah Eksperimen juga menyebutkan kentang Memiliki komponen inhibitor protease yang dapat menekan nafsu makan dan Memangkas jumlah asupan Konsumsi Sebagai Meningkatkan rasa kenyang.

3. Dada ayam

Dada ayam merupakan menu yang sudah tidak Foreign lagi buat para pejuang Asupan Konsumsi. Sebab, potongan dada merupakan Dibagian daging ayam yang paling rendah lemak dan kalori.

Misalnya, 100 gram daging dada ayam yang dimasak dapat mengandung hingga 160 kalori dan 32 gram protein. Kombinasi ini tidak hanya membantu mencukupi kebutuhan kalori harian tubuh, tapi juga menekan nafsu makan dan rasa lapar.

4. Ikan

Selain dada ayam, daging ikan juga menjadi salah satu sumber protein hewani yang baik dikonsumsi Pada Asupan Konsumsi. Sebuah studi juga mengungkapkan protein Di daging ikan dapat Menyediakan efek kenyang yang lebih besar dibanding daging ayam atau sapi.

Beberapa jenis ikan, seperti salmon dan makerel, juga mengandung asam lemak omega-3 yang penting Sebagai menjaga Kesejaganan secara keseluruhan.

5. Legum

Legum atau polong-polongan juga termasuk Konsumsi rendah kalori yang mengenyangkan. Tak hanya itu, legum juga mengandung protein dan serat tinggi yang dapat membantu Memangkas nafsu makan dan rasa lapar.

Adapun contoh legum Di lain kacang kedelai, buncis, lentil, kacang tanah, kacang arab, kacang hijau, dan lain sebagainya.

6. Semangka

Semangka adalah salah satu buah terbaik Sebagai dikonsumsi Dari orang yang Lagi menurunkan berat badan. Satu cangkir semangka potong (Disekitar 150 gram) hanya mengandung 46 kalori saja. Tak hanya itu, semangka juga kaya Akansegera mikronutrien penting, seperti vitamin A dan C.

Studi Menunjukkan konsumsi Konsumsi Bersama kepadatan kalori rendah, seperti semangka, dapat Menyediakan efek kenyang yang serupa Bersama Konsumsi padat kalori. Samping Itu, mengonsumsi Konsumsi Bersama kepadatan kalori yang lebih rendah dikaitkan Bersama penurunan asupan kalori dan berat badan.