loading…
ibadah haji. FOTO/ DOK SindoNews
BACA JUGA – Meta Gagal Ciptakan Jam Tangan Pintar
Langkah ini Akansegera Meningkatkan layanan Kesejajaran digital dan memastikan pemantauan berkelanjutan Di Kesejajaran jamaah haji, demikian dilaporkan Kantor Berita Arab Saudi (SPA).
KAMC Di ini Ditengah Meninjau Situasi seorang jamaah haji Didalam Bangladesh yang menjalani operasi darurat dan berhasil Ke Pusat Jantung Puskesmas tersebut Setelahnya Merasakan serangan jantung serius.
Regu medis khusus kini terus Meninjau Situasi pasien Didalam jarak jauh Melewati indikator vital yang dikirim Melewati jam tangan pintar, yang memungkinkannya Sebagai melaksanakan ibadah haji bersama rombongannya.
Ilmu Pengetahuan inovatif ini menggunakan jam tangan pintar canggih yang dirancang menyerupai jam tangan biasa, Sebagai memastikan Kerahasiaan dan kenyamanan pasien tanpa Menarik Perhatian perhatian atau menciptakan rasa terisolasi.
Pendekatan ini juga Menyediakan jaminan psikologis yang penting, melengkapi Penanganan medis yang kritis.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Haji 2025 Penggunaan Pemantau Kesejajaran Virtual Menimbulkan Kekhawatiran